Mungkin lima tahun lalu tidak terbayangkan ada komputer jinjing dengan harga yang terjangkau untuk kalangan masyarakat menengah ke bawah. Tapi keraguan itu terjawab dengan hadirnya netbook, yakni notebook berukuran mini. Memang berbeda dengan seniornya yang kin imempunyai kemampuan setara dengan PC, netbook mulanya dikenalkan untuk anak-anak sekolah dinegara berkembang. Tapi dalam perkembangannya, netbook sudah masuk di kalangan atas sebagai notebook kedua.
Berikut ini line up netbook yang marak beredar dipasaran.
HP Mini 1000
Kehadiran seri terbaru dari HP Mini 1000 ditujukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen dari kalaan pelajar hingga profesional yang memiliki mobilitas tinggi. Diperkuat prosesor Intel® Atom N270 1,6 Gigahertz, HP Mini 1000 juga didukung display Infinity widescreen Brightview berukuran 10.2″. Agar tetap terkoneksi dimana saja berada, HP Mini 1000 telah dilengkapi dengan dukungan WLAN yang sudah terpasang, mikrofon, dan microfon untuk keperluan web conference.
Selain itu, notebook mini yang memiliki ketebalan kurang dari 1 inci dan berat kurang lebih 1 kg ini juga dilengkapi dengan ukuran keyboard yang 92% lebih besar dari ukuran normal hingga memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam mengetik. Dengan fitur yang lumayan lengkap, HP Mini 1000 dibandrol dengan harga sekitar US$ 500.
Lenovo IdeaPad U350
Laptop berjuluk IdeaPad U350 keluaran lenovo ini memiliki bobot 1,5 kg ini merupakan produk yang setara dengan netbook. Dengan tebal tak lebih dari satu inci, namun memiliki layar lebih besar yakni 13,3 inchi, serta fitur-fitur yang lebih lengkap.
U350 menggunakan prosesor berdaya rendah, Intel Pentium SU 2700 1,3 GHz dengan memori cache 2 MB yang memang didesain untuk laptop kecil berbujet rendah. Laptop ini juga menyediakan memori RAM 2 GB, serta hard disk drive hingga 500 GB. U350 dijual dengan kisaran harga USD 649 dengan sistem operasi pre-load Windows Vista di dalamnya.
Toshiba Portege T110
Sebagi pemain utama, Toshiba memang dikenal memiliki pengguna konvensional. Oleh karena itu, sulit bagi Toshiba menurunkan standar yang sudah demikian tertanam hanya demi merangkul konsumen diluar segmen Toshiba–yang berada pada level A-B. Alhasil, Portege Slim Series T110 bisa dikatakan sebagai pembuka.
Toshiba seri Portege pada dasarnya diciptakan untuk segmen profesional yang membutuhkan notebook ringan dan berkinerja optiomal. Namun berbeda dengan seri terdahulu, seri T110 dan T130 berada pada level harga 6-9 jutaan. Tak jauh dengan seri Satelitte yang memang khusus berada pada level tersebut.
Toshiba T110 yang berlayar 11,6 inchi dilengkapi juga dengan DDR3 1066MGz 1 MB (maksimal 4MB), grafis intel GMA4500M, hardisk SATA 250GB.
Sumber: Tecnomobile.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar